Sabtu, 10 November 2012

Ciri khusus pada kelelawar

Kelelawar dapat memancarkan atau mengeluarkan bunyi dengan frekuensi yang tinggi (bunyi ultrasonik) yang dikeluarkan dari mulut dan hidungnya. Lalu suara atau bunyi yang telah dikeluarkan, akan dipantulkan ke benda-benda apa saja yang berada disekitarnya, dan melalui bunyi gema itulah, kelelawar dapat terbang dimalam hari tanpa menabrak rintangan yang menghalanginya. Dan juga melalui gema tersebut, kelelawar dapat mengetahui jarak dari makanan dan letaknya. Kelelawar mengetahui lingkungan sekitarnya dengan menggunakan sistem sonar dikenal dengan istilah ekolokasi.
Kelelawar terbang di malam hari untuk mencari makan dan tidur di siang hari dengan bergelantungan dengan posisi kepala berada di bawah. Selaput kulit yang tipis yang berada di antara tulang lengannya dapat menyebabkan hewan mamalia ini bisa terbang.
Untuk dapat terbang dengan arah yang tepat dan benar (tidak membentur benda yang menghalanginya), maka kelelawar tersebut menggunakan sistem sonar.
Kemampuan kelelawar dapat mengetahui lingkungan disekitarnya dengan menggunakan sistem sonar disebut ekolokasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar